Cara Nabi berhitung satuan, puluhan dan ratusan dengan dua tangan

Pertama kali mempelajari hitungan ini di Ma'had Madinatul 'Ulum Bandung, kemudian di Ahsa ketika mengaji kitab Bulughul Maram kepada Syeikh 'Abdul 'Aziz Yahya rah.a

Dalam Hadits tentang Tasyahhud :

وَعَنْ ابْنِ عُمَرَ - رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا - «أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ - صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ -: كَانَ إذَا قَعَدَ لِلتَّشَهُّدِ وَضَعَ يَدَهُ الْيُسْرَى عَلَى رُكْبَتِهِ الْيُسْرَى، وَالْيُمْنَى عَلَى الْيُمْنَى، وَعَقَدَ ثَلَاثًا وَخَمْسِينَ، وَأَشَارَ بِإِصْبَعِهِ السَّبَّابَةِ» رَوَاهُ مُسْلِمٌ.

Dari Ibnu 'Umar r.a berkata bahwasanya : Nabi صلى الله عليه و سلم ketika  duduk tasyahhud, meletakkan tangan kiri di atas lutut sebelah kiri, dan meletakkan tangan kanan di atas lutut kanan, dan (posisi jari) posisi menghitung lima puluh tiga, dan berisyarat dengan telunjuknya. (HR Muslim) 

[وَعَقَدَ ثَلَاثًا وَخَمْسِينَ] إشَارَةٌ إلَى طَرِيقَةٍ مَعْرُوفَةٍ تَوَاطَأَتْ عَلَيْهَا الْعَرَبُ فِي عُقُودِ الْحِسَابِ، وَهِيَ أَنْوَاعٌ مِنْ الْآحَادِ، وَالْعَشْرَاتِ، وَالْمَئِينِ، وَالْأُلُوفِ. أَمَّا الْآحَادُ: فَلِلْوَاحِدِ عَقْدُ الْخِنْصَرِ إلَى أَقْرَبِ مَا يَلِيهِ مِنْ بَاطِنِ الْكَفِّ، وَلِلِاثْنَيْنِ عَقْدُ الْبِنْصِرِ مَعَهَا كَذَلِكَ، وَلِلثَّلَاثَةِ عَقْدُ الْوُسْطَى مَعَهَا كَذَلِكَ، وَلِلْأَرْبَعَةِ حَلُّ الْخِنْصَرِ، وَلِلْخَمْسَةِ حَلُّ الْبِنْصِرِ مَعَهَا دُونَ الْوُسْطَى، وَلِلسِّتَّةِ عَقْدُ الْبِنْصِرِ وَحَلُّ جَمِيعِ الْأَنَامِلِ، وَلِلسَّبْعَةِ بَسْطُ الْبِنْصِرِ إلَى أَصْلِ الْإِبْهَامِ مِمَّا يَلِي الْكَفَّ، وَلِلثَّمَانِيَةِ بَسْطُ الْبِنْصِرِ فَوْقَهَا كَذَلِكَ، وَلِلتِّسْعَةِ بَسْطُ الْوُسْطَى فَوْقَهَا كَذَلِكَ.

Syeikh Muhammad bin Ismail Ash-shan'ani berkata dalam Subulussalam, bahwa hitungan lima puluh tiga dalam hadits adalah pertanda hitungan yang memang dikenal oleh orang arab saat itu dalam menghitung, di dalamnya ada satuan dan puluhan dan ratusan dan ribuan.

*Adapun satuan adalah* :

1 dengan melipat kelingking ke perut telapak tangan

2 dengan melipat jari manis ke perut telapak tangan

3 dengan melipat jari tengah ke perut telapak tangan 

4 dengan mengangkat kelingking saja dari posisi hitungan 3

5 dengan mengangkat jari manis dari posisi hitungan 4

6 dengan mengangkat semua jari dan melipat jari manis

7 dengan melipat kelingking ke perut bagian bawah ibu jari

8 dengan melipat jari manis ke perut bagian bawah ibu jari

9 dengan meipat jari tengah ke bagian bawah ibu jari

وَأَمَّا الْعَشَرَاتُ: فَلَهَا الْإِبْهَامُ وَالسَّبَّابَةُ، فَلِلْعَشَرَةِ الْأُولَى عَقْدُ رَأْسِ الْإِبْهَامِ عَلَى طَرَفِ السَّبَّابَةِ،

*Adapun puluhan adalah dengan*:

10 dengan menghubungkan bagian kepala ibu jari dengan ujung telunjuk

 وَلِلْعِشْرِينَ إدْخَالُ الْإِبْهَامِ بَيْنَ السَّبَّابَةِ  وَالْوُسْطَى،

20 dengan menghubungkan ibu jari di antara telunjuk dan jari tengah 

وَلِلثَّلَاثِينَ عَقْدُ رَأْسِ السَّبَّابَةِ عَلَى رَأْسِ الْإِبْهَامِ عَكْسَ الْعَشَرَةِ،

30 kebalikan dari 10

 وَلِلْأَرْبَعِينَ تَرْكِيبُ الْإِبْهَامِ عَلَى الْعَقْدِ الْأَوْسَطِ مِنْ السَّبَّابَةِ، عَلَى ظَهْرِ الْإِبْهَامِ إلَى أَصْلِهَا،

40 dengan menyusun ibu jari ke bagian punggung tengah dari jari telunjuk

 وَلِلْخَمْسِينَ عَطْفُ الْإِبْهَامِ إلَى أَصْلِهَا، 

50 dengan melipat ibu jari ke pangkalnya

وَلِلسِّتِّينَ تَرْكِيبُ السَّبَّابَةِ عَلَى ظَهْرِ الْإِبْهَامِ عَكْسَ الْأَرْبَعِينَ،

60 dengan menyusun jari telunjuk ke atas bagian punggung ibu jari, kebalikan dari hitungan 40 

 وَلِلسَّبْعِينَ إلْقَاءُ رَأْسِ الْإِبْهَامِ عَلَى الْعَقْدِ الْأَوْسَطِ مِنْ السَّبَّابَةِ وَرَدُّ طَرَفِ السَّبَّابَةِ إلَى الْإِبْهَامِ،

70 dengan melepaskan ibu jari sampai menyentuh bagian ruas tengan dari jari telunjuk, dan melipat ujung jari telunjuk kearah ibu jari

 وَلِلثَّمَانِينَ رَدُّ طَرَفِ السَّبَّابَةِ إلَى أَصْلِهَا، وَبَسْطُ الْإِبْهَامِ عَلَى جَنْبِ السَّبَّابَةِ مِنْ نَاحِيَةِ الْإِبْهَامِ.

80 dengan melipat ujung jari telunjuk ke pangkalnya dan membentangkan ibu jari dari arahnya menyamping jari telunjuk

 وَلِلتِّسْعِينَ عَطْفُ السَّبَّابَةِ إلَى أَصْلِ الْإِبْهَامِ، وَضَمِّهَا بِالْإِبْهَامِ.

90 dengan melipat jari telunjuk sehingga ujung jarinya menyentuh pangkal ibu jari dan ibu jari mendekap jari telunjuk

 وَأَمَّا الْمَئِينِ فَكَالْآحَادِ إلَى تِسْعِمِائَةٍ فِي الْيَدِ الْيُسْرَى، وَالْأُلُوفُ كَالْعَشْرَاتِ فِي الْيُسْرَى.

*Adapun hitungan ratusan adalah dengan cara hitungan satuan dengan tangan kiri.*

_Dan hitungan ribuan adalah dengan hitungan puluhan dengan tangan kiri._

Wallahu A'lam

Jadi dengan dua tangan saja kita bisa menghitung 10.000 hitungan.

Selamat Mencoba