Search This Blog

Artikel Pilihan

Jom Hafal dan Amal Doa Masuk Pasar... 💞

Alhamdulillah.. Dalam Sunnah Rasulullah Saw ada Kejayaan.. Baginda Rasulullah Saw telah ajar banyak doa kepada kita agar kita sentiasa ingat...

Bayan Masturat M. Ustman

Sunday, February 9, 2014

Jord Masturat Madinah 8 feb
* Sahabat sahabat nabi dikenal dengan dua nama saja, muhajirin dan anshar... fulan bin fulan itu muhajirin, fulanah binti fulan itu muhajirah, fulan bin fulan itu anshar, dan fulanah itu anshariyah. jadi sahabat d kenal dengan hijrah dan nushrah, laki laki ataupun perempuan, sehingga perempuan muhairah allah sebut dalam alquran (يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا جَاءَكُمُ الْمُؤْمِنَاتُ مُهَاجِرَاتٍ .... [Surat Al-Mumtahana : 10]

* Allah telah membeli diri dan harta kita baik laki laki maupun perempuan dengan syurga, maka oleh karena itu hendaklah kita gunakan harta dan diri kita untuk kepentingan agama,
(إِنَّ اللَّهَ اشْتَرَىٰ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ أَنْفُسَهُمْ وَأَمْوَالَهُمْ بِأَنَّ لَهُمُ الْجَنَّةَ ۚ [Surat At-Tawba : 111]
para sahabat mereka gunakan harta dan dirinya untuk kepentingan agama agar bahagia selama lamanya dalam syurga, sehingga terkadang mereka tidak punya apa apa, nanti di akherat orang orang miskin muhajirin akan d panggil dari berbagai penjuru d padang mahsyar, banyak yang berdiri maka mereka diperintahkan untuk masuk ke dalam surga sebelum hisab d mulai, maka ditanya apa yg membuat kalian menjadi mulia seperti ini, mereka mengatakan selama hidup sampai mati hajat kami cuma dalam hati(mereka penuhi kehendak allah sebelum kehendak sendiri sehingga untuk memnuhi kehendak sendiri tidak cukup karena sudah habis untuk kehendak allah) , orang orang miskin adalah orang VIP di akherat dapat lyanan first class. Maka baik laki laki ataupun perempuan gunakan harta dan dirinya untuk kehendak allah.

*Kita bersyukur tinggal d Madinah tempat Nabi dan para sahabat tinggal, maka selama di Madinah kita harusnya sibukkan diri kita untuk agama Allah bukan untuk dunia, sibukkan dalam sunnah sunnah Nabi, tidak ada pilihan bagi kita kecuali untuk taat pada Allah dan Rasulnya, dulu zulaibib seorang sahabat yg tidak tampan, banyak kekurangan , meminta kepada nabi untuk menikahkan dia , maka nabi perintahkan untuk mendatangi rumah fulan , untuk meminta puterinya atas perintah nabi, orang tuanya ketika melihat keadaan zulaibib maka mereka menolak, tapi seorang wanita yang faham kehendak allah dan rasulnya berkata kepada orang tuanya , bahwa kalau yang meminta Rasulullah saya siap..... bagaimana kita menolak sementara ayat alquran sudah turun..
(وَمَا كَانَ لِمُؤْمِنٍ وَلَا مُؤْمِنَةٍ إِذَا قَضَى اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَمْرًا أَنْ يَكُونَ لَهُمُ الْخِيَرَةُ مِنْ أَمْرِهِمْ ۗ وَمَنْ يَعْصِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا مُبِينًا) [Surat Al-Ahzab : 36]
maka menikahlah zulaibib, pada hari kedua datang panggilan jihad maka ia pun keluar sampai mati syahid...

* Allah tidak perlu bantuan kita untuk menegakkan agama, tapi kita yang perlu kepada usaha ini, kalu kita tidak mau membantu agama Allah, maka Allah yang Maha Kaya tidak perlu kepada bantuan makhluk, cukup allah yg bantu agama ini.....
(إِلَّا تَنْصُرُوهُ فَقَدْ نَصَرَهُ اللَّهُ إِذْ أَخْرَجَهُ الَّذِينَ كَفَرُوا ثَانِيَ اثْنَيْنِ إِذْ هُمَا فِي الْغَارِ إِذْ يَقُولُ لِصَاحِبِهِ لَا تَحْزَنْ إِنَّ اللَّهَ مَعَنَا ۖ فَأَنْزَلَ اللَّهُ سَكِينَتَهُ عَلَيْهِ وَأَيَّدَهُ بِجُنُودٍ لَمْ تَرَوْهَا وَجَعَلَ كَلِمَةَ الَّذِينَ كَفَرُوا السُّفْلَىٰ ۗ وَكَلِمَةُ اللَّهِ هِيَ الْعُلْيَا ۗ وَاللَّهُ عَزِيزٌ حَكِيمٌ) [Surat At-Tawba : 40]

* Keutamaan sahabt tergantung pada pengirbanan harta dan diri mereka, mereka yang berhijarah dua kali lebih utama dari yang berhijarah satu kali, asma binti umais r.ha, mendapat kemuliaan dari wanita wanita lain karena berhijara dua kali, satu kali ke habasyah dan kedua ke madinah, sahabat sahabat yang berinfaq dan berperang sebelum futuh mekkah lebih utama daripada sahabat yang berinfaq dan berperang setelah futuh mekkah, karena sebelum futuh mekkah terbukanya arab dan dunia belum terlihat dan dalam keadaan susah, sementara setelah futuh maka arab dan dunia pada berdatangn dan dalam keadaan mudah.
(وَمَا لَكُمْ أَلَّا تُنْفِقُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَلِلَّهِ مِيرَاثُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۚ لَا يَسْتَوِي مِنْكُمْ مَنْ أَنْفَقَ مِنْ قَبْلِ الْفَتْحِ وَقَاتَلَ ۚ أُولَٰئِكَ أَعْظَمُ دَرَجَةً مِنَ الَّذِينَ أَنْفَقُوا مِنْ بَعْدُ وَقَاتَلُوا ۚ وَكُلًّا وَعَدَ اللَّهُ الْحُسْنَىٰ ۚ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ) [Surat Al-Hadid : 10]

* Bagaimana kita hidupkan rumah kita dengan amal agama, taklil, dIkir , shalat... sehingga para sahabat senantiasa menjamu tamu yg datang , ketika nabi meminta laporan dari para tamu, mereka mengatakan bahwa yg punya rumah adaah sebaik baiknya keluarga, mereka jamu kami dengan kasur yang empuk dan makanan yang lezat dan mereka ajarkan kepda kami agama... inilah rumah rumah keluarga sahabat, mereka hidupkan khidmat , dakwah dan taklim dalam rumah. kemudian kita ajarkan anak kita agar jadi dai, kalau seorang ayah ingin anakanya jadi dokter maka ia akan bercerita tentang dokter, maka kalau kita mau anak kita menjdi dai maka harus sering bicrakan dakwah dengan anak kita

* Kerja dakwah adalah kewajiban laki laki dan perempuan, sebagaimana peribtah nabi saw. kepada para sahabat ketika haji wada, HENDAKLAH YANG HADIR SAAT INI MENYAMPAIKAN KEPADA YANG TIDAK HADIR, yang hadir saat itu sahabat laki laki dan perempuan, Nabi perintahkan untuk dakwah....Nabi betul sudah wafat, tapi perintah nabi terus berlaku sampai hri kiamat.

* mka bagaimana para perempuan mempersiapkan suami suaminya untuk berdakwah, dan luangkan waktu keluar rijal bersama masturat, perlu d fahami orang tua kita kehendaki bukan keluar masturat , tapi keluar rijal bersama masturatnya.....siapa siap ?

Syuro madinah

Sumber : Bhai Ipu

No comments:

Post a Comment